10 Tips Desain Interior Minimalis yang Wajib Anda Tahu untuk Hunian Modern

Disda Hendri Yosuki By Disda Hendri Yosuki
5 Min Read
10 Tips Desain Interior Minimalis yang Wajib Anda Tahu untuk Hunian Modern

ProEstate.id – Desain interior minimalis telah menjadi tren utama dalam beberapa tahun terakhir.

Gaya ini dikenal dengan kesederhanaan, kebersihan, dan fungsionalitasnya yang tinggi.

Untuk Anda yang ingin mengubah hunian menjadi lebih modern dan efisien, berikut adalah 10 tips desain interior minimalis yang wajib Anda tahu.

1. Pilih Warna Netral sebagai Dasar

Sebelum: Sebuah ruangan dengan warna-warna cerah yang mencolok dan berbeda di setiap dinding.

- Advertisement -

Sesudah: Ruangan dengan dinding yang didominasi oleh warna putih, abu-abu, atau beige yang memberikan kesan luas dan bersih.

Menggunakan warna netral seperti putih, abu-abu, dan beige sebagai dasar memberikan efek menenangkan dan menciptakan kesan ruangan yang lebih besar dan terang.

Warna-warna ini juga mudah dipadukan dengan elemen dekoratif lainnya tanpa membuat ruangan terlihat berantakan.

2. Maksimalkan Pencahayaan Alami

Sebelum: Ruangan yang minim jendela dan menggunakan banyak lampu buatan.

Sesudah: Ruangan dengan jendela besar yang memungkinkan cahaya matahari masuk secara maksimal.

- Advertisement -

Pencahayaan alami tidak hanya membuat ruangan terlihat lebih terang, tetapi juga membantu menghemat energi.

Gunakan jendela besar, pintu kaca, atau skylight untuk memaksimalkan masuknya cahaya matahari.

3. Pilih Furnitur dengan Desain Sederhana

Sebelum: Furnitur dengan desain yang rumit dan ornamen yang berlebihan.

- Advertisement -

Sesudah: Furnitur dengan desain clean lines, tanpa ornamen yang berlebihan.

Furnitur minimalis biasanya memiliki desain yang sederhana, namun tetap fungsional.

Pilihlah sofa, meja, dan kursi dengan garis yang bersih dan bentuk yang sederhana untuk menciptakan kesan ruang yang rapi dan modern.

4. Gunakan Dekorasi yang Minimal

Sebelum: Dinding penuh dengan berbagai macam hiasan dan gambar.

Sesudah: Dinding dengan sedikit dekorasi yang dipilih secara hati-hati.

Dekorasi dalam desain minimalis haruslah sederhana dan memiliki fungsi.

Batasi jumlah dekorasi dan pilih yang benar-benar memberikan nilai estetika serta fungsional pada ruangan.

Satu atau dua potongan seni atau cermin besar bisa cukup untuk membuat ruangan terasa lengkap.

5. Manfaatkan Ruang Penyimpanan Tersembunyi

Sebelum: Barang-barang terlihat berantakan karena kurangnya tempat penyimpanan.

Sesudah: Ruangan rapi dengan penggunaan laci, rak tersembunyi, dan kabinet yang terintegrasi.

Ruang penyimpanan yang tersembunyi sangat penting dalam desain minimalis untuk menjaga agar ruangan tetap terlihat bersih dan rapi.

Gunakan laci, rak, atau kabinet yang terintegrasi dengan baik pada furnitur untuk menyimpan barang-barang pribadi Anda.

6. Pilih Material yang Berkualitas

Sebelum: Penggunaan material yang kurang berkualitas dan mudah rusak.

Sesudah: Material berkualitas tinggi seperti kayu solid, logam, dan kaca.

Material berkualitas tinggi tidak hanya memberikan tampilan yang lebih elegan, tetapi juga lebih tahan lama.

Pilih material seperti kayu solid, logam, atau kaca untuk furnitur dan aksesoris rumah Anda.

7. Fokus pada Fungsionalitas

Sebelum: Ruangan penuh dengan barang-barang yang jarang digunakan.

Sesudah: Ruangan dengan barang-barang yang fungsional dan sering digunakan.

Desain minimalis sangat menekankan pada fungsionalitas.

Setiap elemen dalam ruangan harus memiliki tujuan dan kegunaan yang jelas.

Singkirkan barang-barang yang tidak diperlukan dan fokus pada hal-hal yang benar-benar Anda gunakan sehari-hari.

8. Gunakan Tanaman Hias

Sebelum: Ruangan tanpa tanaman yang terasa kaku dan kurang segar.

Sesudah: Ruangan dengan beberapa tanaman hias yang menambah kesan alami dan segar.

Tanaman hias tidak hanya menambah keindahan visual, tetapi juga membantu meningkatkan kualitas udara dalam ruangan.

Pilih tanaman yang mudah dirawat seperti kaktus, sukulen, atau lidah mertua.

9. Ciptakan Area Multifungsi

Sebelum: Setiap area hanya memiliki satu fungsi spesifik.

Sesudah: Area yang dapat digunakan untuk beberapa fungsi sekaligus, seperti ruang tamu yang juga bisa menjadi ruang kerja.

Dalam desain minimalis, ruang multifungsi sangat dihargai.

Dengan cerdas mengatur furnitur dan ruang, Anda bisa membuat satu area digunakan untuk berbagai aktivitas.

Misalnya, sofa di ruang tamu yang juga bisa dijadikan tempat tidur tamu.

10. Perhatikan Detail Kecil

Sebelum: Detail kecil seperti gagang pintu, saklar lampu, dan hiasan sering diabaikan.

Sesudah: Detail kecil diperhatikan dan dipilih dengan cermat untuk menjaga keselarasan desain.

Detail kecil seperti gagang pintu, saklar lampu, dan hiasan dinding sering kali diabaikan.

Namun, dalam desain minimalis, setiap detail kecil sangat penting untuk menciptakan kesan keselarasan dan keharmonisan dalam ruangan.

Pilih detail yang sederhana namun elegan untuk melengkapi desain interior Anda.

Desain interior minimalis bukan hanya tentang mengurangi barang-barang dalam ruangan, tetapi juga tentang memilih elemen yang tepat untuk menciptakan keseimbangan antara keindahan dan fungsionalitas.

Dengan mengikuti 10 tips di atas, Anda bisa menciptakan hunian modern yang nyaman dan estetik.

Jangan lupa untuk selalu memilih kualitas daripada kuantitas dan fokus pada apa yang benar-benar penting bagi kenyamanan Anda.

Share This Article
Disda Hendri Yosuki adalah seorang penulis lepas yang fokus terhadap hal-hal menarik dan trend, tidak menutup kemungkinan bagi dirinya untuk menulis semua isu bahkan bisa dibilang bisa menulis semua niche tulisan. Bisa menulis berita, esai, opini, bahkan seni, desain, wisata, hingga resep. Isu-isu kekinian juga tak luput dari pandangannya. Hukum, Sosial, Ekonomi, juga dikuasai. Sehingga Disda Hendri Yosuki bisa dikatakan sebagai orang yang mempunyai authority kepenulisan yang baik. Disda Hendri Yosuki juga tidak hanya menulis di satu situs website, tetapi juga menulis di banyak website media, baik yang sudah ekspert maupun yang masih merintis. Karena bagi Disda Hendri Yosuki, menulis ialah hidup dan hidup harus diperjuangkan.