Biaya Desain Rumah Minimalis 2 Lantai 2 Kamar 5×6: Hemat tapi Tetap Stylish!

khotim By khotim
4 Min Read
Screenshot

ProEstate – Mau punya rumah impian dengan desain minimalis, tapi tetap nyaman dan fungsional?

Pasti banyak yang berpikir bahwa memiliki rumah dengan desain seperti ini pasti mahal. Tapi, tahukah kamu bahwa sekarang ini ada banyak cara untuk mendapatkan desain rumah impianmu tanpa harus menguras kantong?

Salah satu jenis rumah minimalis yang populer adalah rumah 2 lantai dengan 2 kamar tidur, dan ukuran 5×6 meter.

Desain rumah seperti ini sangat cocok untuk keluarga kecil yang menginginkan hunian yang praktis, tetapi tetap terlihat stylish.

- Advertisement -

Nah, dalam artikel ini, kita akan membahas tentang biaya desain rumah minimalis 2 lantai 2 kamar dengan ukuran 5×6 meter.

Siapa tahu, ini bisa menjadi inspirasi bagi kamu yang sedang merencanakan membangun rumah impian!

Menentukan Konsep Desain

Langkah pertama dalam merancang rumah adalah menentukan konsep desain yang diinginkan.

Untuk rumah minimalis 2 lantai dengan ukuran 5×6 meter dan 2 kamar tidur, kamu bisa memilih antara beberapa konsep desain yang populer, seperti:

- Advertisement -
  1. Minimalis Modern: Desain yang simpel namun elegan, dengan dominasi warna netral dan sentuhan material yang modern seperti besi, kaca, dan beton ekspos.
  2. Tropical Minimalis: Kombinasi desain minimalis dengan sentuhan unsur alam tropis seperti tanaman hijau, bambu, dan kayu alami.
  3. Scandinavian: Desain yang identik dengan kesan bersih, terang, dan simpel. Menggunakan warna-warna pastel dan material kayu sebagai unsur utama.
  4. Industrial: Desain yang menggabungkan unsur industri dengan tampilan yang kasar namun tetap stylish, dengan dominasi material seperti besi, beton, dan kayu kasar.

Pilihlah konsep desain yang sesuai dengan selera dan gaya hidupmu, serta sesuai dengan anggaran yang dimiliki.

Biaya Desain

Setelah menentukan konsep desain yang diinginkan, langkah selanjutnya adalah menghitung biaya desain rumah.

- Advertisement -

Biaya desain rumah minimalis 2 lantai 2 kamar dengan ukuran 5×6 meter dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor, seperti:

  1. Jasa Arsitek: Biaya jasa arsitek akan menjadi salah satu komponen utama dalam biaya desain. Harga jasa arsitek bisa bervariasi tergantung pada reputasi arsitek, tingkat kesulitan desain, dan ukuran rumah yang diinginkan. Rata-rata, biaya jasa arsitek untuk rumah minimalis ukuran tersebut berkisar antara 5 hingga 10 juta rupiah.
  2. Bahan-Bahan: Selain itu, biaya untuk bahan-bahan seperti material bangunan, pintu, jendela, keramik, dan peralatan rumah tangga juga perlu diperhitungkan. Pastikan untuk mencari harga terbaik dan kualitas yang sesuai dengan budget yang dimiliki.
  3. Tenaga Kerja: Biaya untuk tenaga kerja seperti tukang, mandor, dan pekerja bangunan juga perlu diperhitungkan. Pastikan untuk memilih tenaga kerja yang berpengalaman dan terpercaya untuk menghindari masalah selama proses pembangunan.
  4. Biaya Tambahan: Selain itu, ada juga biaya tambahan seperti biaya pengurusan izin, biaya pengukuran lahan, dan biaya administrasi lainnya yang perlu diperhitungkan.

Tips Hemat dalam Desain Rumah Minimalis

Meskipun terlihat mewah, kamu bisa menghemat biaya desain rumah minimalis dengan beberapa cara, antara lain:

  1. Pilih Material yang Ekonomis: Pilihlah material bangunan yang ekonomis namun tetap berkualitas. Misalnya, mengganti lantai keramik dengan lantai vinyl atau mengganti finishing interior dengan material yang lebih murah namun tetap estetis.
  2. Desain Simpel: Hindari desain yang terlalu rumit dan kompleks, karena hal ini dapat meningkatkan biaya pembangunan. Pilihlah desain yang sederhana namun tetap fungsional dan nyaman untuk ditinggali.
  3. Manfaatkan Ruang dengan Baik: Desainlah rumah dengan memanfaatkan setiap ruang secara efisien. Gunakanlah furniture yang multifungsi dan hemat ruang, serta hindari penggunaan ruang yang tidak perlu.
  4. Lakukan Perencanaan yang Matang: Lakukan perencanaan yang matang sebelum memulai pembangunan, termasuk dalam pemilihan material, desain interior, dan pemilihan tenaga kerja. Dengan perencanaan yang baik, kamu dapat menghindari pemborosan dan meminimalisir biaya yang tidak terduga.
Share This Article