Biaya Desain Rumah Ukuran 4×9 Meter 2 Lantai: Bikin Rumah Idaman Gak Perlu Mahal

khotim By khotim
5 Min Read
Screenshot

ProEstate – Punya rumah sendiri itu impian banyak orang. Tapi, kadang kita mikir dua kali karena biayanya yang gak sedikit.

Nah, buat kamu yang lagi cari referensi biaya desain rumah ukuran 4×9 meter 2 lantai, artikel ini bakal kasih gambaran biar kamu gak bingung lagi. Yuk, kita bahas dari awal sampai akhir!

1. Kenapa Ukuran 4×9 Meter?

Ukuran 4×9 meter termasuk kategori rumah kecil, tapi jangan salah, kalau desainnya tepat, rumah mungil ini bisa sangat nyaman dan fungsional.

- Advertisement -

Keuntungan dari rumah ukuran ini adalah biayanya yang relatif lebih terjangkau baik dari segi pembangunan maupun perawatannya.

Rumah dua lantai dengan ukuran ini juga memungkinkan untuk memaksimalkan lahan yang terbatas, terutama di perkotaan.

2. Memulai Desain

Langkah pertama dalam mendesain rumah tentu saja menentukan konsep dan gaya yang diinginkan.

Kamu bisa memilih gaya minimalis, modern, klasik, atau kombinasi dari beberapa gaya sesuai selera.

- Advertisement -

Di sini, kita bakal fokus ke gaya minimalis modern yang memang cocok untuk rumah dengan ukuran terbatas.

3. Menyusun Anggaran

Sebelum membahas detail desain, kita perlu menyiapkan anggaran. Rencana anggaran ini mencakup biaya desain, material, tenaga kerja, dan berbagai kebutuhan lainnya. Berikut ini adalah perkiraan biaya yang perlu kamu siapkan:

- Advertisement -
  • Biaya Desain Arsitek: Biaya jasa arsitek biasanya dihitung per meter persegi atau berdasarkan persentase dari total biaya pembangunan. Untuk rumah ukuran 4×9 meter 2 lantai (72 m²), biaya desain arsitek berkisar antara Rp 150.000 – Rp 500.000 per m². Jadi, total biaya desain bisa sekitar Rp 10.800.000 – Rp 36.000.000.
  • Biaya Material: Biaya material sangat bervariasi tergantung jenis dan kualitas yang dipilih. Untuk rumah ukuran ini, kamu perlu menyiapkan anggaran sekitar Rp 3.000.000 – Rp 5.000.000 per m². Total biaya material bisa mencapai Rp 216.000.000 – Rp 360.000.000.
  • Biaya Tenaga Kerja: Biaya tenaga kerja juga tergantung pada lokasi dan kompleksitas desain. Rata-rata biaya tenaga kerja untuk rumah 2 lantai adalah sekitar Rp 1.000.000 – Rp 1.500.000 per m². Jadi, total biaya tenaga kerja bisa sekitar Rp 72.000.000 – Rp 108.000.000.
  • Biaya Lain-lain: Jangan lupa siapkan anggaran untuk biaya lain-lain seperti izin pembangunan, listrik, air, dan lain-lain. Perkiraan biaya lain-lain bisa mencapai Rp 10.000.000 – Rp 20.000.000.

Dengan total perkiraan anggaran, biaya desain rumah ukuran 4×9 meter 2 lantai bisa berkisar antara Rp 308.800.000 – Rp 524.000.000.

4. Rincian Desain Rumah 4×9 Meter 2 Lantai

Mari kita bahas desain rumah ini secara detail, mulai dari pembagian ruang hingga penataan interior.

Lantai 1:

  • Ruang Tamu: Letaknya di bagian depan, dengan ukuran sekitar 3×4 meter. Ruang tamu ini bisa dirancang dengan konsep open space agar terasa lebih luas.
  • Dapur dan Ruang Makan: Dapur bisa diletakkan di belakang ruang tamu dengan ukuran 3×3 meter, dan ruang makan di sebelahnya dengan ukuran yang sama.
  • Kamar Mandi: Kamar mandi kecil dengan ukuran 1×2 meter cukup untuk lantai 1. Letaknya bisa di dekat dapur untuk kemudahan akses.

Lantai 2:

  • Kamar Tidur Utama: Ukuran kamar tidur utama sekitar 3×4 meter. Dilengkapi dengan jendela besar untuk pencahayaan alami.
  • Kamar Tidur Anak: Kamar anak dengan ukuran 2.5×3 meter, cukup untuk menampung tempat tidur dan meja belajar.
  • Kamar Mandi: Kamar mandi di lantai 2 bisa sedikit lebih besar, misalnya 1.5×2 meter.
  • Balkon: Balkon kecil di depan kamar utama, ukuran sekitar 1×3 meter. Cocok untuk bersantai di pagi atau sore hari.

5. Memilih Material yang Tepat

Pemilihan material sangat mempengaruhi biaya dan kualitas bangunan. Beberapa tips memilih material:

  • Dinding: Gunakan bata ringan yang lebih murah dan mudah dipasang.
  • Lantai: Untuk lantai, kamu bisa pilih keramik dengan harga menengah tapi tetap berkualitas. Untuk area tertentu seperti kamar mandi, gunakan keramik antiselip.
  • Atap: Gunakan genteng metal atau asbes yang lebih ringan dan murah.
  • Kusen dan Pintu: Kayu solid memang lebih tahan lama, tapi jika budget terbatas, bisa menggunakan kusen dan pintu dari material PVC atau alumunium.
Share This Article