proestate.id – Menciptakan lingkungan rumah yang sejuk dan asri seringkali dimulai dengan menanam pohon peneduh. Namun, tidak semua pohon cocok untuk ditanam di dekat bangunan. Salah memilih jenis pohon bisa berujung pada kerusakan fondasi, lantai bergelombang, atau pipa yang pecah akibat akar yang agresif.

Kriteria Pohon Peneduh Aman untuk Rumah

Sebelum memilih pohon, penting memahami karakteristik yang membuatnya aman:

• Sistem akar tidak menyebar agresif ke permukaan atau horizontal.
• Akar utama tumbuh ke bawah (akar tunggang), bukan ke samping.
• Tajuk lebar dan rimbun untuk keteduhan maksimal.
• Tahan pemangkasan agar mudah dikontrol pertumbuhannya.
• Daun dan ranting tidak mudah rontok sehingga tidak mengotori halaman atau menyumbat talang air.

10 Pohon Peneduh Populer yang Akarnya Tidak Merusak Rumah

1. Tabebuya

Tabebuya dikenal dengan bunga mirip sakura, hadir dalam warna kuning, merah muda, dan putih. Pohon ini memiliki akar yang tidak agresif, sehingga aman untuk fondasi rumah. Selain keteduhan, Tabebuya juga memperindah taman dengan bunganya yang cantik.

2. Pucuk Merah

Pucuk Merah populer sebagai hiasan sekaligus peneduh. Akarnya tumbuh ke bawah dan tidak menyebar, sehingga aman ditanam dekat pagar atau bangunan. Daun mudanya berwarna merah cerah, menambah aksen estetis pada taman.

Baca juga: 5-fakta-mengejutkan-pohon-di-pekarangan-rumah-ternyata-bisa-mencegah-penyakit-mematikan

3. Cempaka

Cempaka terkenal karena aroma bunganya yang harum. Sistem akarnya tumbuh ke dalam, tidak menyebar ke permukaan, sehingga minim risiko merusak fondasi rumah. Cocok untuk taman yang mengutamakan keindahan dan keharuman alami.

4. Kiara Payung

Kiara Payung memiliki tajuk lebar dan akar yang stabil namun tidak invasif. Pohon ini memberikan keteduhan maksimal dan aman ditanam di dekat bangunan, terutama pada rumah dengan halaman luas.

5. Ketapang Kencana

Ketapang Kencana memiliki tajuk mirip kanopi dan akar yang tidak invasif. Pohon ini tumbuh cepat, tahan panas, serta mudah dirawat. Daunnya kecil sehingga tidak banyak mengotori halaman, ideal untuk rumah modern.

6. Kersen

Kersen atau cherry lokal memiliki daun lebat dan akar yang tidak merusak pondasi. Pertumbuhannya cepat dan mudah dirawat, menjadikannya favorit sebagai pohon peneduh di pekarangan rumah.

7. Pulai

Pulai sering dijumpai di tepi jalan karena cepat tumbuh dan daunnya rimbun. Akarnya tumbuh ke bawah dan tidak merusak struktur di sekitarnya, cocok untuk rumah di berbagai kondisi tanah.

8. Glodokan Tiang

Pohon ini memiliki bentuk ramping dan menjulang, cocok untuk lahan terbatas. Meskipun tinggi, akarnya tidak merusak pondasi. Glodokan Tiang juga sering dimanfaatkan sebagai pagar alami atau penghalang angin.

9. Mahoni

Mahoni dikenal sebagai pohon besar penyerap polusi. Dengan pemangkasan rutin dan jarak tanam yang tepat, akarnya tidak akan mengganggu struktur rumah. Mahoni memberikan keteduhan maksimal dan meningkatkan kualitas udara.

10. Angsana

Angsana populer di pinggir jalan dan taman kota. Tajuknya lebar dan akarnya tidak agresif, sehingga aman untuk rumah. Pohon ini tahan angin dan cocok untuk daerah tropis.