proestate.id – Ingin rumah tampil estetik dan hangat? Kuncinya ada pada pilihan furnitur. Tapi tahukah kamu, bahwa jenis kayu yang digunakan punya peran besar dalam menentukan kualitas, tampilan, dan daya tahan furnitur rumah?
Furniture dari kayu memang tidak pernah kehilangan pesonanya. Selain memberi kesan alami dan hangat, material kayu juga dikenal awet, kuat, dan bisa disesuaikan dengan berbagai gaya interior—dari yang klasik sampai minimalis modern.
Namun, tidak semua kayu cocok untuk dijadikan bahan furniture rumah. Beberapa jenis kayu unggulan seperti kayu jati, kayu merbau, kayu bengkirai, hingga kayu kamper sering menjadi pilihan para desainer interior dan produsen furnitur.
Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih dalam mengenai empat jenis kayu untuk bahan pembuatan furniture yang paling sering digunakan. Tidak hanya dari segi kekuatan dan tampilan, tetapi juga kelebihan dan kekurangannya agar kamu bisa menentukan pilihan terbaik untuk kebutuhan rumahmu.
1. Kayu Jati: Favorit Sepanjang Masa yang Tahan Lama
Tak bisa dimungkiri, kayu jati adalah primadona dalam dunia furniture. Kayu ini berasal dari pohon Tectona grandis yang tumbuh subur di Indonesia, terutama di daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Keunggulan Kayu Jati untuk Furniture:
- Tahan lama dan kuat: Dikenal sangat keras dan padat, kayu jati mampu bertahan puluhan tahun bahkan di kondisi lembap sekalipun.
- Tahan terhadap rayap dan jamur: Kandungan minyak alaminya membuat kayu ini tidak disukai hama.
- Serat indah dan elegan: Ciri khas serat jati yang halus dan berpola natural menambah kesan mewah pada furniture.
Kekurangan:
- Harga relatif mahal dibanding kayu lainnya.
- Bobotnya berat, sehingga tidak cocok untuk furniture yang sering dipindah-pindah.
Kayu jati sangat cocok untuk pembuatan meja makan, lemari, tempat tidur, dan pintu utama. Kombinasinya yang solid dan estetis menjadikan jati sebagai investasi jangka panjang dalam desain rumah.
2. Kayu Merbau: Alternatif Mewah dengan Warna Eksotis
Mungkin namanya belum seterkenal jati, tapi kayu merbau perlahan mencuri perhatian para pecinta desain interior. Kayu ini berasal dari wilayah Papua dan Kalimantan, dikenal karena kekerasan dan warna cokelat kemerahannya yang khas.
Keunggulan Kayu Merbau:
- Sangat kuat dan stabil: Termasuk dalam kategori kayu keras (hardwood), kayu merbau tahan terhadap tekanan dan benturan.
- Tahan rayap dan kelembapan: Cocok untuk daerah tropis seperti Indonesia.
- Warna natural menarik: Cokelat kemerahan dengan kilau minyak alami memberi kesan hangat dan eksklusif.
Kekurangan:
- Bisa mengeluarkan minyak kayu saat baru dipotong, sehingga perlu pengeringan sempurna.
- Warna bisa memudar jika terkena sinar matahari langsung terlalu lama.
Furniture dari kayu merbau sangat cocok untuk gaya rumah rustic, tropis, hingga industrial. Digunakan untuk kusen, lantai kayu (parket), dan kabinet dapur, material ini menambah nilai estetika rumah tanpa harus sepenuhnya bergantung pada kayu jati.
3. Kayu Bengkirai: Kuat dan Tangguh untuk Indoor maupun Outdoor
Kalau kamu mencari bahan yang bisa dipakai untuk furniture luar ruangan tapi tetap tampil bagus di dalam rumah, kayu bengkirai bisa jadi solusi.
Kayu bengkirai banyak ditemukan di Kalimantan dan Sumatra, memiliki warna kuning kecokelatan hingga merah muda.
Keunggulan Kayu Bengkirai:
- Tahan cuaca ekstrem: Ideal untuk taman, teras, atau bahkan balkon yang terkena hujan dan panas langsung.
- Kekuatan tinggi: Digunakan juga untuk konstruksi berat seperti decking dan tiang.
- Serat kayu menarik: Tampilan naturalnya cocok untuk konsep rumah modern tropis.
Kekurangan:
- Perlu treatment tambahan untuk melawan serangga kayu.
- Cenderung mudah retak jika tidak dikeringkan dengan benar.
Meski demikian, kayu bengkirai banyak digunakan untuk kursi taman, meja teras, hingga pagar kayu karena sifatnya yang tahan banting dan ekonomis dibanding jati.
4. Kayu Kamper: Wangi Alami dengan Tekstur Lembut
Nama kayu kamper memang identik dengan aroma khasnya yang menyegarkan. Tapi di balik itu, kayu asal Kalimantan ini juga memiliki karakteristik unggul untuk furniture rumah.
Keunggulan Kayu Kamper:
- Aroma harum alami: Wangi khasnya mampu mengusir serangga secara alami.
- Mudah dibentuk dan ringan: Cocok untuk furniture custom dan minimalis.
- Harga relatif terjangkau: Alternatif ekonomis dari kayu jati.
Kekurangan:
- Kurang tahan terhadap cuaca ekstrem.
- Mudah lembap jika tidak diberi lapisan pelindung tambahan.
Untuk kamu yang ingin membuat lemari pakaian, rak buku, atau kusen jendela dengan aroma menyenangkan dan harga bersahabat, kayu kamper bisa jadi pilihan terbaik.