Bikin Bye-bye Bekas Jerawat yang Membandel dengan Gaya Santai!

khotim
By khotim
3 Min Read
Screenshot

ProEstate – Eh, siapa nih yang pernah ngalamin jerawat?

Pasti hampir semua orang pernah deh, ya. Jerawat itu kadang-kadang bisa datang tanpa diundang dan ninggalin bekas yang bikin bete.

Nah, kali ini kita bakal bahas nih, gimana sih caranya menghilangkan bekas jerawat yang ngeganggu banget itu, dengan gaya santai tentunya!

Siap-siap buat punya kulit mulus dan cantik lagi!

Cara Mennghilangkan Jerawat Membandel

1. Jangan Dipencet-pencet, Ya!

Pertama-tama, penting banget untuk diinget-inget lagi: jangan pernah, ya, dipencet-pencet jerawat.

Memencet jerawat bisa bikin bakterinya nyebar ke area kulit sekitarnya dan meninggalkan bekas yang lebih parah.

Jadi, biarkan jerawat hilang dengan sendirinya, ya.

2. Rajin Pakai Pelembap

Selanjutnya, jangan lupa untuk rajin pakai pelembap.

Menggunakan pelembap bisa membantu menjaga kelembapan kulit dan mempercepat proses regenerasi kulit yang baru.

Pilih pelembap yang ringan dan tidak menyumbat pori-pori, ya.

3. Coba Skincare dengan Bahan Aktif

Kalau kamu punya bekas jerawat yang membandel, cobain deh skincare dengan bahan aktif seperti retinol, asam salisilat, atau vitamin C.

Bahan-bahan aktif ini bisa membantu mengurangi tampilan bekas jerawat dan meratakan tekstur kulit.

4. Pakai Masker Wajah yang Mengandung Bahan Cerah

Selain itu, masker wajah juga bisa jadi pilihan buat mengatasi bekas jerawat.

Pilih masker wajah yang mengandung bahan cerah seperti niacinamide atau ekstrak licorice.

Masker ini bisa membantu mencerahkan kulit dan mengurangi pigmentasi bekas jerawat.

Share This Article
Saya adalah penulis yang tertarik untuk menggali, memahami, dan berbagi cerita tentang kekayaan budaya manusia. Bagiku, budaya bukan sekadar tradisi atau ritual itu adalah jendela untuk melihat dunia dari perspektif yang berbeda. Setiap kebiasaan, bahasa, seni, hingga makanan, memiliki makna mendalam yang mencerminkan nilai-nilai, sejarah, dan identitas suatu komunitas. Di tengah globalisasi yang semakin cepat, saya percaya bahwa memahami budaya adalah kunci untuk membangun empati, menghargai perbedaan, dan merayakan keberagaman. Dengan pendekatan kritis namun inklusif, saya berusaha menyajikan konten yang tidak hanya informatif, tetapi juga menginspirasi pembaca untuk lebih terbuka terhadap dunia di sekitar mereka. "Budaya adalah cerminan jiwa sebuah komunitas, dan setiap cermin memiliki banyak sisi untuk dijelajahi."